Indonesia Anti Situs Porno?

dari detik dot com :
Senin, 17/03/2008 17:31 WIB
Telkom Siap Dukung Pemerintah Blokir Situs Negatif
Ardhi Suryadhi - detikinet


Jakarta - Pemerintah berencana untuk bekerja sama dengan perusahaan penyelenggara jasa internet (Internet Service Provider atau ISP) untuk memblok trafik terhadap situs-situs negatif.

Telkom sebagai salah satu penyedia jasa layanan internet menyambut baik usulan ini. "Apa yang diinginkan pemerintah tentu saja ini harus didukung supaya informasi yang diperoleh informasi yang bermanfaat dan menambah ilmu pengetahuan," ujar Vice President Public & Marketing Communication Telkom, Eddy Kurnia kepada detikINET, Senin (17/3/2008).

Eddy mengaku, untuk kedua layanan produk internet Telkom -- Telkomnet Instant dan Speedy -- sudah ada semacam 'warning' ketika pengguna mengakses situs negatif. "Secara teknologi memang bisa dilakukan filter, tapi ini lebih ke mentality dan proses," imbuhnya.

Meski demikian, sampai saat ini Telkom belum menjalankan pemblokiran tersebut. "Ada hambatannya, itu sesuatu yang massal dan akses yang begitu banyak dengan pelanggan jutaan untuk internet ini," kilahnya.

Sebelumnya, pemerintah mengatakan siap memblokir akses internet ke situs-situs yang dianggap berdampak negatif bagi psikologis masyarakat dalam waktu dekat ini.

Menteri Komunikasi dan Informatika Mohammad Nuh bahkan mengaku telah menyiapkan seperangkat aturan untuk menangkal akses ke situs tersebut. ( ash / ash )

Bisakah?!? atau cuma kiss ass telkom kesannya mendukung pemerintah...cause there's no way to block those sites, 80% pengakses internet mengakses situs2 porno, bisa dianggap 80% populasi situs di internet adalah situs dengan content porno...can u do the math? Bahkan blogspot dan friendster sudah jadi ajang pornografi...I'd really luv to see this how they make it happened rather than the goal it self.

Great Ad for Shitty product

Akhir-akhir ini ada iklan produk cuci piring khusus bayi yang gw pikir genius, karena product-nya sendiri bener-bener ga sebagus iklannya, nyaris ga ada value tambahan malah.
Iklan yg gw maksud adalah iklan yg dimulai dengan seorang ibu mencuci botol bayi dengan produk pencuci terkenal (terlihat dari bentuk kemasan) dan datang temannya mengatakan, "Jangan, itu tidak higienis untuk bayi".
Iklan ini memanfaatkan naluri orang tua untuk melindungi anak2nya, sehingga sering tidak berpikir panjang.
Berikut kenapa gw bilang itu iklan bagus for shitty product :

- Higienes : yang dia maksud higienis adalah product tersebut memiliki anti bakteri. I think it's a complete bullshit...why?!?! Karena setelah mencuci kita harus membilas habis sisa sabun dengan air, dan lo pikir air bebas kuman?!?! Jadi setelah dibilas pasti kuman dan bakteri akan menempel kembali di botol bayi. Itulah sebabnya kita harus menggodok atau mensterilkan dengan alat sterilisasi uap untuk membunuh kuman yg menempel dan dari air bilasan. So?!?! Pake sabun cuci biasa jg bisa kan?!

- Food Grade. What the hell?!?! Emang lo mau makan sabunnya?!?! Semua orang tua yang tidak membilas dengan sempurna botol minum bayinya adalah org bodoh....jadi product ini untuk orang bodoh?!?!

Kalau sekilas iklan tersebut memang bagus, higienes dan food grade, tapi ternyata itu tidak lebih baik dari product yang ada sekarang. Gw jg punya bayi, karena itu gw ga mau buang uang berkali-kali lipat buat product yg ga berguna, mending uangnya buat beli susu ato baju bayi gw.
Tapi apakah product ini bener2 useles?!? NO.....masih ada gunanya, mungkin bagian R&D perusahaan ini juga tahu segmentasi product ini, yaitu buat travel, dimana org susah cari air panas ato ga ada tempat menggodok air panas dan terlalu repot buat bawa-bawa sterilizer.
Kesimpulannya gw acungin dua jempol buat marketer product ini....so sorry I see through it...keep up the good work
--------------------------
Sent from my wireless CrackBerry Device

Tamansari Jogjakarta

 
Kunjungan terakhir ke Jogja akhir Feb kemaren gw nyempetin maen ke Tamansari, salah satu situs yg baru gw tau, ga sengaja liat di internet sblm boarding pesawat di Cengkareng. Situs ini dibangun oleh Hamengkubuwono I tahun 1757. Fungsinya untuk beberapa hal sih, dari tempat istirahat, menjamu tamu, pertahanan, sampai buat menjebak musuh (intinya sih pas musuh masuk smua bakal ditenggelemin...katanya). Sayang situs ini sudah rusak berat, bangunan utamanya masih ada tapi diantara reruntuhan sudah banyak dihuni oleh penduduk. Dikolam ini sih cerita yang paling menarik (menurut gw loh), karena disana biasa diisi oleh wanita2 yang cantik (katanya sih cantik2) dan telanjang!!!.....OMG!!!! can't u believe that...an medieval orgy party?!?!? hihihih...mereka adalah para selir sultan, nanti sultan akan menonton dari menara paling atas dan bila dia menemukan selir mana yang beruntung, dia akan melempar bunga dari atas....lah kalo lemparannya ga pas gimana?!?!? makanya isinya cantik2 smua, jadi kalo mbleset ke sebelahnya ya ndak masalah...kebayang kalo isinya 50 wanita wuuueeelek sama satuuuuuuu wanita cuantik....bakal stress pasti sang sultan pas ngelempar. Nah begitu sudah dilempar bunganya, sang selir yang palah ditimpuk harus masuk ke gedung dan dibalik gedung ada kolam yang lebih kecil buat....dah ah...pikir ndiri aja buat apanya, yang jelas pas gw kesana didalem kolam kecil cuma ada kadal mati ngambang.
 
Tamansari seperti gw bilang diatas punya fungsi buat pertahanan, nah ternyata dibawah tamansari ini banyak lorong2 bawah tanah, ada mesjidnya juga. Lorong2 ini katanya menuju beberapa tempat, diantaranya kraton, candi prambanan, pantai selatan, sama HK Disney Land (amiieeeen...pengen ksana lagi...hiks...ada yg mo bayarin?!). Ada 3 peta lorong bawah tanah, peta 1 untuk umum, peta 2 dan 3 rahasia, cuma orang kraton yang punya salinannya. Ini karena menjaga kemungkinan bila kita dijajah kembali, jadi bisa ngabur...hmmm, pake satelite jaman sekarang jadi percuma kali, mo nungging didalem terowongan juga keliatan.
 
Tapi ngebayangin bagaimana kehidupan disini dulu bener2 memancing imajinasi (selaen yg kolam tadi loh...ini imajinasi serius). Kompleks tamansari yang konon punya sungai jembatan (entah gimana), konon ada kanal-kanal yang saling menghubungkan antara gedung2 dan merupakan sarana transportasi. Bisa kebayang sih megahnya seperti apa dulu, sekarang cuma reruntuhan. Dulu katanya kompleks ini bisa ditenggelamkan dan menjebak penjajah yang mencoba masuk kedalamnya....lah orang2 yang didalem terowongan piye?!?!? matek kabeh?!?
 
Situs ini overall worth visiting lah, apalagi buat para banci kamera yang hobinya difoto dan merasa dirinya fotogenik over PD serta sangat-sangat narcis mencoba menutupi kekurangan mukanya dengan background yang indah. Tapi gw bukan termasuk orang kek gitu...buktinya ga ada satupun foto gw kan?!?!? (Kampret...gw dateng sendirian sih). Tamansari cuma 10 menit dari kratonan kok, numpak becak yo iso...tinggal kpeleset nyampe...bayar limang ewu beres. Deket pasar ngasem (pasar burung). Luv to visit this site again....once I have a qualified person to take good pictures with camera...hehehe...well, senen-selasa depan gw ke jogja lagi sih, but on full sched, keknya ga mungkin ke Tamansari...nggudek aja sama ngambing depan hotel...nyamm

Nasi Goreng - Wieteke Van Dort

No, I'm not reffering to food, it's a song, a very old song in the 30s sang by Wieteke Van Dort and somehow this song has risen into the digital world in the internet. I got this frm my bro and he played it for my 1 month old baby, and he likes it. Well, here is the lyrics and at the bottom you can find the link for streaming the song, enjoy....

WIETEKE VAN DORT GEEF MIJ MAAR NASI GORENG LYRICS

Toen wij repatrieerden uit de gordel van smaragdDat Nederland zo koud was hadden wij toch nooit gedachtMaar 't ergste was 't eten.Nog erger dan op reisAardapp'len, vlees en groenten en suiker op de rijst

refrain:
Geef mij maar nasi goreng met een gebakken eiWat sambal en wat kroepoek en een goed glas bier erbijGeef mij maar nasi goreng met een gebakken eiWat sambal en wat kroepoek en een goed glas bier erbij
Geen lontong, sate babi, en niets smaakt hier pedisGeen trassi, sroendeng, bandeng en geen tahoe petisKwee lapis, onde-onde, geen ketella of ba-paoGeen ketan, geen goela-djawa, daarom ja, ik zeg nou

refrain

Ik ben nou wel gewend, ja aan die boerenkool met worstAan hutspot, pake klapperstuk, aan mellek voor de dorstAan stamppot met andijwie, aan spruitjes, erwtensoepMaar 't lekkerst toch is rijst, ja en daarom steeds ik roep

refrain

And here's the link :
http://profile.imeem.com/YTm129/music/xTARr5Kn/wieteke_van_dort_nasi_goreng/


--------------------------
Sent from my wireless CrackBerry Device

2.30 AM

I'm writing this....coz I have a newborn baby...
--------------------------
Sent from my wireless CrackBerry Device

Keandra

22 januari 2008
RS Tedja Bandung
19.55 WIB

Setelah berjuang selama tujuh jam, akhirnya bayi mungil ini lahir juga. Gw yang baru pertama kali melihat bayi lahir bener-bener bengong. It was the most magical moment in my whole life, well next to my own personal experience when I was born into this world, which I can't remember. Berlaku sebagai suami, pembantu suster dan juga seksi dokumentasi, refleks gw langsung firing up my camera yang sdh tergantung di bahu gw selama tujuh jam.
Tepat sebelum tangisan pertama terdengar, kamera sudah berjalan, moment itu berhasil diabadikan, alhamdulillah.
Keandra lahir dengan berat 3.25kg dan panjang 47cm, dokter anak terpaksa memberi antibiotik karena air ketuban sudah hijau pekat, untuk berjaga jaga menghindari infeksi.

Keandra Kaetsar Kemaltaba (Kean, dibaca Ke-yan), semoga engkau tumbuh menjadi anak yang shaleh, bijaksana dan pintar. Amien.....

It's happening

....Now...
--------------------------
Sent from my wireless CrackBerry Device

Creepy Creepin Little Dude

I was reading my Dan Brown on my bed when this little dude was creeping on me, funny thing is, it was moving toward me without any fear...all the little dude is supposed to fear human. It was a baby lizard, a very small, and either stupid or has developed a sense of curiosity toward human. Instinctively I grabbed my camera and start taking shots...and you know what?...it lay still throughout the photo session, not even a small nudge when my lens was only 1 cm away from it's head, even with flash on it wont budge. And some Harry Potter's fantasy crossed my mind...what if this little dude was really a man, zapped by an evil witch and turned into this small stupid baby lizard?!?!?
There's only one way to find out, I need to see if it can understand me...
"Sorry bro, I don't do hocus pocus, better find someone else to help", and I swear that I saw it jaws dropped and it eyes blinked twice before it turn it's back on me and ran off...poor guy...he must have pissed off his witch girlfriend.

Mornin Jakarta

9 Januari 2008
05.56
Room 529 : Hotel Santika Jakarta

Pusing...seperti ada orang yang mengarahkan lampu sorot tepat ke mata gw. Masih bingung, setengah bermimpi gw membuka mata ketika gw sadar gordin kamar sedikit terbuka dan melewatkan sinar matahari, dan sialnya....tepat ke muka gw.
Kampret...I still need a breather!!! dari sebelah kanan terdengar suara alarm dari Blackberry, not much of an alarm I guess. Masih linglung gw cari blackberry gw yang ternyata entah bagaimana bisa berada di bawah tempat tidur...05.65...damn...the meeting start at eight thirty. I turned off the alarm....but wait...gw masih mendengar suara lain, dari sebelah kiri gw...a very annoying sound, which probably the sound responsibles for the nightmare I had earlier.
Dari balik selimutnya, Bee mendengkur seperti kumpulan tawon yang siap tempur...hmmm...another reason why he was called "bee", to think that he's always the one who whine about me snoring...his snore is quite a parade.
Perhatian gw kembali ke gordin yang terbuka sedikit, dari celah itu terlihat jelas BRI tower berpendar seperti tonggak raksasa terbuat dari emas murni...hmmm...never seen something quite like this before. Penasaran, gw buka sedikit lagi gordin jendela, kali ini menyingkapkan lebih banyak lagi tonggak-tonggak emas di kejauhan. Jakarta di pagi hari...indah, karena seluruh keburukannya masih tertidur dan tertutup bayangan hitam. I like it this way...Jakarta seems peaceful and eager. Tanpa sadar gw terpaku di depan jendela hampir selama 20 menit, mengikuti tiap derajat bergesernya matahari dari balik gedung-gedung. Sampai akhirnya matahari sudah terlalu tinggi dan mulai terlihat jalanan yang penuh sesak dan kotor.
Jakarta berpendar selama kurang lebih 20 menit...tapi sekarang saatnya untuk bersiap menjalankan tugas lagi. I grabbed the newspaper and start browsing the headlines...masih jam setengah tujuh, nanti saja mandinya jam tujuh, selama itu masih sempat untuk membalas dengkuran bee dengan beberapa ledakan sulfur.
"KAMPRETTTT!!!"
akhirnya dia bangun juga

Perahu Warna

Sabtu, 5 Januari 2008
14.29
Kebun Binatang Bandung

Langit sudah mulai menampakkan kemurungannya setelah dari pagi membiarkan sinar matahari lewat begitu saja membakar kulit. Gw berteduh disalah satu dok perahu yang memiliki atap sederhana, layaknya atap rumah tanpa dinding beralaskan air danau berwarna hijau dan hanya tiang-tiang menjulang menahan berat atap asbes berwarna abu-abu. Dari sana gw bisa melihat dengan jelas kakak gw bersama satu-satunya anak perempuannya yang berusia 8 tahun, mengantri di antara orang-orang untuk membeli tiket perahu bebek. Ekspresi wajah mereka semua sama, berkerut sambil sesekali memandang ke langit, khawatir hujan akan turun sebelum mereka sempat dapat kesempatan menaiki perahu...or worse...pada saat mereka berada di tengah-tengah danau.
Danau ini tidak begitu besar, mungkin sebesar tiga perempat lapangan bola dengan pulau ditengah yang memiliki satu pohon besar menjulang tinggi dengan ranting-ranting yang hampir tanpa daun, hanya ada beberapa kera bergelantungan kesana kemari, mungkin mereka senang menyambut hujan yang akan datang.
Ada tiga macam perahu yang disewakan disini, perahu bebek dimana orang-orang berdesakan mengantri, perahu besar berwarna kulit kayu dan perahu-perahu ramping berwarna merah kuning biru yang cerah. Anehnya, hanya perahu-perahu berwarna saja yang sama sekali tidak ada antrian dan hanya terlihat satu saja yang membawa penumpangnya di tengah danau, perahu-perahu ini semuanya kecuali satu, tertambat dibawah atap yang sama dimana gw juga berlindung dari hujan yang mungkin datang. Terlihat sekitar empat orang pendayung perahu-perahu ini duduk disalah satu ujung perahu berwarna, mereka tidak saling bicara, hanya diam memandang antrian di dua tempat perahu lainnya. Kenapa? mungkin itu yang ada di benak mereka. jika dibandingkan dengan perahu bebek, mereka mungkin dapat mengerti, bebek lebih menarik perhatian anak-anak, tapi perahu besar jelek tanpa cat?!?!? dibanding dengan perahu-perahu mereka yang full make-up?!
Terus terang gw juga bingung, tapi perkiraan gw mungkin karena orang tua sekarang lebih mengutamakan keamanan diatas segalanya. Memang perahu berwarna ini paling ramping, sekilas terlihat bila ada salah gerakan dari penumpang, perahu ini bisa membalikkan muatannya ke dalam danau yang kotor, sementara perahu jelek besar itu terlihat lebih kokoh dan tidak mudah digoyahkan.
Bagaimanapun....perahu-perahu berwarna ini lebih menarik perhatian gw, apalagi dengan nasibnya sekarang.

How do I look?

Just Before New Year's Eve

19.48 Hours
Hypermart Soekarno Hatta BDG

Suasana didalam hypermart sudah mulai lenggang, sebagian besar sudah mengantri di kasir. Terlihat raut raut wajah yang penuh semangat di antrian kasir, entah karena ga sabar menyambut pergantian tahun, atau ga sabar menyantap belanjaan yang menumpuk di kereta mereka.

"Mohon perhatian, kepada para pengunjung hypermart yang terhormat, diberitahukan bahwa waktu anda untuk berbelanja tinggal 30 menit lagi, terima kasih dan selamat malam", terdengar suara merdu namun agak-agak sedikit ngusir...hmmm...itu cukup sebagai tanda bahwa gw harus cepat2 menyelesaikan belanjaan gw.

....arang bakar 2 bungkus...tusuk sate satu bundle...roti tawar...mentega...keju 2 pak...hmmmm....mata gw langsung menyapu ke seluruh pojok ruangan mencari apapun yang masih layak masuk perut...dan...saat itu gw tertarik dengan kedai ikan di pojok belakang ruangan. duh kampret...dah pada abis smua, yang tersisa cuma ikan-ikan ga jelas yg gw sendiri ga pernah liat. Tapi ada satu kumpulan ikan hitam di tengah, "Bawal Hitam" itu yang tertulis diatasnya. Lumayanlah pikir gw, buat dibakar nanti malam. Waktu sedang milih-milih...hmmm...pura-pura milih sih, lah wong gw ga tau apa2 tentang belanja ikan, ada ibu-ibu bertanya ke petugasnya, "Tongkol sudah habis ya mas?"
"Sudah daritadi bu, tinggal yang disini aja, bawal hitam ga mau bu?"
"Yah..ya udah deh bawal aja, kepinginnya tongkol sih", dan akhirnya ibu itu memilih beberapa ikan bawal, termasuk yang tadi sudah gw pisahin buat gw ambil. Agak-agak kesel juga sama ibu2 gendut ini, tapi jadi kepikiran...tongkol?!? jadi inget nyokap sering bikin ikan tongkol bakar, dimakan cuma dengan sambal kecap pakai irisan tomat...wuahhh...langsung meler gw, tapi sayang, kan tadi sudah dibilang habis smua...but wait....itu diantara ikan bawal kok ada satu ikan hitam gede banget?!?! gw bukan ahli ikan dan ga pernah lihat ikan tongkol mentah, palagi idup, tapi perut gw mengatakan,"Prasaan pernah kenal nih ikan", tapi ba bi bu lsg gw tarik buntutnya dan gw acungin ke pelayan disitu, "Mas, bawal yg ini gede banget, brapa kilo ya kira2?"
"Itu bukan bawal mas...itu tongkol"
JACKPOT!!!!!!!!!!!!!!!!!
Akhirnya dapet juga tongkol, lsg kebayang bakal bakar tongkol sebesar ini buat makan nanti malam, pasti enak banget.
"Loh mas!!! tadi bilangnya sudah habis smua tongkol nya? gimana sih?!?!", protes ibu tadi
"maaf bu, tapi ini tercampur sama bawal, sy tidak lihat"
"ya udah, bawalnya ga jadi, tongkol ini aja", sambil noel noel tongkol yg gw pegang dengan telunjuknya yang super gendut
"Maaf bu, tapi ini kan sy beli"
"Loh...mas kan tadi cari bawal, ya beli aja bawal, ini buat saya"
"Saya ga tau bawal apa bukan tapi saya pengen ikan yang gede bu, dan ini yang paling gede"
"bawal juga enak kok, bawal aja mas"
"kecil-kecil bu"
"Ya mas kan denger sendiri tadi saya cari tongkol, gara2 si pelayan ini nih bilang udah abis"
"waduh ga bisa bu, kan saya duluan yang nemu"
merasa ga bisa menang, si ibu itu mencari bantuan, kali ini ke pelayan tadi
"Mas...gimana dong, sy mau tongkolnya, kan sy duluan yg mau"
"ya tapi mas ini memang sdh lama disini milih ikan dan yg ambil duluan mas ini bu"
"gimana sih?!?!? ga becus smuanya, saya ga jai beli deh", sambil marah dia pergi...loh?!?!? ga jadi beli tapi bawal yg tadi kok dibawa juga ya?!?!? kemprul dasar

Akhirnya tongkol itu jatuh ke tangan gw...sebelum ke perut gw...hehehe...memang segala sesuatu itu perlu perjuangan, termasuk mmempertahankan ikan tongkol seberat 1.8KG dari tangan ibu-ibu gendut...hehehe

MET TAUN BARU SMUAAAAAAAAAA!!!!!!

Halusinasi

Serius neh, uda hampir sebulanan gw keknya berhalusinasi. Jangan mikirin yang serem serem dulu ye, halusinasinya bukan model2 misteri kek wewe gembel ato kuntilanak bencong...worse...it's work related...AAAAAARRRGH. U noe that they gave me Blackberry (BB) for almost 2.5 years? Dan itu bener bener addictive. Gw bukan satu2nya org, coba googling blackberry addict pasti nemu banyak artikel. 24 jam sehari org bisa deket terus ma BB nya. 24 hours e-mail, internet, instant messanging, they're all addictive (my boss is currently taking her personal leave in Hongkong and she still answering e-mails). Btw, banyak kasus BB addict, tapi sampe halusinasi?!? Bayangin, kuping gw sekarang suka "merasa" mendengar bunyi ring tone BB gw yg gw set standard ringer low volume, padahal BB gw ga bunyi (even now I'm hearing it even thou I'm currently starring at my BB writing this). Dan ga cuma sampe disitu, BB suka gw clip dipinggang, dan kalo diclip, dia otomatis masuk vibrate mode, and now.....pinggang gw suka "serasa" bergeter (okay don't laugh....I'm warning you...stop it...and the grin too). Gw kek serasa gila neh....my work has occupied my mind...ato malah alam bawah sadar gw?!?!
--------------------------
Sent from my wireless CrackBerry Device

Fuji S6500 fd REVIEW

As I promised 10 minutes ago, here's my review on this camera.
Beli camera ini di BEC, harga mayan murah, 2.9 juta (No XD-card and batteries) street price masi bekisar 3.8-4.5 jt jadi pilih2 toko aja karena harga sebenarnya uda turun ke 3jt, got it on last Saturday. 1st impressions was, "this thing really looks like a pro" hehehe...yang pasti dah kek kamera beneran, beratnya pun setelah pasang batre pas bgt, ga terlalu ringan dan ga terlalu berat.

What I Like :
- Barrel Twist zoom and focus : lebih cepet daripada pake pencet2 tombol
- Manual features : compared it with D40 (not X) dan tweak menunya ga jauh
- Face Detection : This is the best...bisa detect sembilan wajah sekaligus buat bantu focusing
- ISO performance : Ini sebenarnya alasan utama pilih s6500fd, superb performance up to ISO 800 (3200 max), 100-400 bener bener ga ada noise, 800 ada noise dikit bgt, masih bisa di handle photoshop, diatas 1600-3200 baru kerasa bgt.
- Preset mode : gw hampir jadi pemalas pake kamera ini, hampir semua kebutuhan uda ada preset modenya, dan hasilnya uda maksimal, gw jarang bgt pake manualnya kecuali pengen fine tune...bener2 bikin males belajar...hehehe

What I dun like :
- Zoom nya kurang jauh...heheh...walopun 10.7x tu dah cukup gede (28-300mm lens)
- Ga ada hot shoe buat external flash, yang S9000fd ada, tapi sayang ga ada di indo
- White balancenya terbatas banget, coolpix 4300 gw aja jauh lebih banyak

Kesimpulan :
Good camera with lots of manual features, cocok buat amatir yang baru belajar fotografi karena feature sama dengan DSLR, tapi tetep ga bisa ngegantiin DSLR begitu sudah bermain lensa (S6500fd itu fixed lens ga bisa di ganti...but look at the bright side, ga perlu repot2 ngerbersihin dari debu :p ). Hasil foto bila dibanding seri powershot (S3 IS dan S5 IS) masih jauh lebih bagus, karena powershot memakai plat sensor dengan ukuran kecil (layaknya kamera compact) hanya 1/2.5". Begitu sudah mahir maen2 sama fuji S6500fd, bisa berpikir pindah ke DSLR dan langsung pakai umur shutternya dengan maksimal (sayang kan kalo dipake belajar, pas jago dah abis umurnya..hehe).


Salah satu hasil foto portrait of my wife, we're expecting our 1st child next month, one of the reason I bought a new digicam. Ini hasil 6M Fine (3:2 ratio), belum ada re-touch sama sekali. ISO 100, 1/220 sec, F/4.1, at 39mm F-lenght, without flash, spot metering.

Full review dari dpreview.com klik disini

Sholat yu!!

Mencoba menjadi Kemaltaba Grey (refer to Noah Grey ) hehehe....Namanya juga belajar berfoto dengan baik dan benar...jadi peniru dulu, asal bukan plagiat.The shot was actually taken by my big brother while I was explaining to him how to use the camera. I don't have filters yet, only UV, coz they cost a fortune so I use photoshop instead...keuntungan hidup di jaman digital...hehe
btw...gw pake Fuji S6500fd, many people look down on this camera just because it's not an SLR or PRO cam...but NOT PRO-Photographer...surprisingly...they're quite surprised of this camera (try googling for reviews)...gw juga mo ngebuat reviewnya siy...tapi bingung, gian...review dari newbie apa bisa di percaya?!?!?

Sandwich + salad for Lunch

Here I am, attending Intenational workshop in KLCC, and this very moment I'm starring at my precious lunch...Sandwich and Salad plus fruit pudding and a bottle of water. Are they serious?!?!? I paid good money for this workshop and wat do I get?!?! stupid lunch and some knowledge plus certificate?!? Well, knowledge is priceless, I noe, but still.....I WANT MY LUNCHHHHHHHH!!!!!!!! I had better breakfast this morning at starbucks, sandwich too, but better, with earl gray tea and good company...sigh...watever, I'm starving so I might just start eating this stuffs
--------------------------
Sent from my BlackBerry Wireless Device

You gotte be kidding me?

Just 15 mnts ago I recieved a letter, inside are 5 packs of condoms from one of the biggest comdomizer there is...and also a letter...off course.
The letter said "Congratz, you are one of the chosen 100 condom testers from many applicants"...and I actually burst into tears....laughing sooooo hard. I dunno why they pick me coz I was just answering to an ad that my friend gave me, and never cross my mind that they'd choose me.

Well, I'm the official tester now....hmmm I like the word "official", somehow its empowering me...does this mean I got a License to F***?!?
let see...wat this 5 rubber thingy can do....hmmmmm

Warung Mak Eha in BW Panoramic

Ternyata buat panoramic foto ga pake proper tools susah juga ya?!?! masih hunting fish eye lens tapi belum nemu yang tipe nya pas...pas ama kantong maksud gw heheh....Ini retouch photoshop pake 2 foto yang gw ambil sambil nyandar di tembok...yeap...lucu kalo gw bawa2 tripod ke dalam pasar (secara tripod pun lom beli). Kesalahan gw disini selaen ga pake tripod juga lupa nge-lock exposure level antara foto pertama dan kedua, akhirnya dua foto ini beda exposure cahayanya, walo dengan photoshop bisa dikoreksi dikit tapi tetep aja masi keliatan garis batas antara 2 foto.

Foto 1 kanan : Shutter Speed 1/30; F/2,8
Foto 2 Kiri : Shutter Speed 1/10; F/2,8

Agak susah ternyata bikin panoramic dalam ruangan, beda kalo di outdoor dimana level cahaya stabil.

Review lengkap tentang Waroeng Nasi Mak Eha visit Blog Jajan di Bandung

Jajan di Bandung : Re-open for bussiness

Setelah setahun lebih kehilangan access (baca : username dan password) akhirnya blog pertama gw berhasil diselamatkan, ga disangka peminatnya banyak juga dan udah masuk halaman pertama di google searh (urutan 3...yeaaaaaaaaa!!! ehm). Sekarang harus cari bahan lagi buat dimasukin, sayang banget selama setahun vacuum gw dah makan di banyak tempat (keliatan dari berat gw yang dah balik dari 75 ke 83 kg....yeaaaaaaa!!! again).



This is the link to my blog Jajan di Bandung

Sudut Nyaman

This small comfy corner in a hospital room is my space to do almost anything: browsing, chatting, playing games in my NDS or even experimenting with my old coolpix camera while my dad is recovering from his CAPD (Continuous Ambulatory Peritoneal Dialysis) surgery.

(Camera : Nikon E4300; Metering : AF Spot; Shutter : 1/8; Aperture : F2.8; ISO : 400; White Balance : Cloudy -3; f8.0mm; No retouch)